Reporter : Rud
Depok | matapenanews.com –
Suasana keramaian dan kegembiraan memenuhi Pura Widya Dharma Cibubur Jambore saat pelaksanaan Parade Budaya menyambut Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946. Acara yang diselenggarakan oleh Banjar Purna Widya ini menampilkan beragam kekayaan budaya dan spiritualitas Hindu yang kental.pada Minggu (10 /3/2024)
Salah satu sorotan utama dari parade tersebut adalah pertunjukan Tari Hanoman Duta yang memukau, yang diperankan oleh I Gusti Ngurah Candra Dwinendra dan rekan-rekannya. Dalam penampilan yang megah dan penuh semangat, mereka berhasil menghidupkan karakter Hanoman dengan gerakan yang elegan dan penuh makna.
Tak hanya itu, para umat Hindu juga turut serta dalam mengarak Ogoh-ogoh yang melambangkan kepribadian bhuta kala dalam ajaran Hindu Dharma. Ogoh-ogoh, yang dibuat dengan rinci dan artistik, diarak dengan penuh kebanggaan dan keseriusan, menyiratkan semangat untuk menghadapi segala bentuk kegelapan dan kejahatan.
Selain itu, penari pengiring turut meramaikan parade budaya tersebut dengan gerakan yang memukau dan musik yang menggugah hati. Mereka tidak hanya menjadi pengiring, tetapi juga menjadi bagian integral dari keseluruhan kemeriahan acara.
Dibalik keramaian dan kegembiraan, acara ini juga membawa pesan tentang nilai-nilai keagamaan dan toleransi dalam beribadah. Para peserta dan penonton dari berbagai latar belakang agama dan budaya hadir dalam semangat persaudaraan dan keberagaman. Ini adalah contoh nyata bagaimana perbedaan bisa bersatu dalam kebersamaan dan menghargai satu sama lain dalam keberagaman.
Dengan semangat yang menginspirasi dan kegembiraan yang meluap, Parade Budaya menyambut Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946 di Pura Widya Dharma Cibubur Jambore menjadi momen yang tak terlupakan bagi semua yang hadir. Acara ini tidak hanya merayakan tradisi dan budaya, tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya toleransi dan persatuan dalam keberagaman yang kaya.
Red