close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Exclusive Content:

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Untuk Peningkatan PAD Pemkab Labusel Harus Lestarikan Destinasi Wisata Air Panas di Desa Sisumut 

Reporter: Mirwan Hasibuan

Labusel | Gerbang Indonesia – Untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan Sumut diminta agar melestarikan Destinasi Sumber Air Panas yang ada di Dusun Sisumut Bom Desa Sisumut Kotapinang.

Pantauan wartawan di lapangan tampak lokasi Destinasi Objek Wisata Air Panas, di lokasi tersebut tampak PJ Kades Sisumut Indra Lubis SE, Kepala Dusun Bom Sisumut Jamil Hasibuan dan Babinkamtibmas Desa Sisumut Aipda Warsimin Babinsa Desa Sisumut Serma Saypul Bahri Siregar pada,  Senin 7 Februari 2020 sekira Pukul 10:00 WIB melakukan penelusuran sumber air panas yang terletak di Perkebunan Masyarakat setempat di antara perbatasan Dusun Bom Sisumut dan Pekan Somut Kecamatan Kotapinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan Provinsi Sumatra.

Baca juga:  Bang Ifi Gerakan Program INBARKAS(Gerakan Sodaqoh Barang Bekas bermanfaat Di Kota Bekasi

Tim bergerak dari Kantor Desa Sisumut menuju ke lokasi dengan jarak tempuh sekitar 5 km memakan waktu hampir 2 jam pulang pergi dengan menggunakan kenderaan Sepeda Motor.

Menurut informasi Kepala Dusun Bom Sisumut,” Jamil Hasibuan menjelaskan kepada wartawan. Dusun Bom Sisumut Sumber Air Panas tersebut bekas pengeboran PT Chaltex pada tahun 1980 ketika itu Pihak Chaltex berancana ingin mengebor minyak namun hasil nya yang keluar air panas.

Baca juga:  Progres Dukungan dari Pemerintah Kecamatan Ampel Gading untuk Program Pemerintah Kabupaten Pemalang

Jamil juga Menambahkan, sekitar tahun 2020 sampel air panas tersebut pernah di bawa ke Medan untuk di uji dilabotarium hasilnya air panas tersebut tidak bisa di komsumsi karena mengandung zat kimia belerang dan Ferum.

Suhu panas air nya 100cc sampai sekarang, pernah dahulu dicoba untuk merebus telur, dengan waktu tidak terlalu lama telur tersebut matang dan aliran air tersebut tidak ada kehiupan di dalamnya,” terangnya.

Pihak Chaltex dahulu di tahun 1980an sebelum pemekaran mengatakan sudah diserahkan oleh pihak Pemkab Labuhanbatu, informasi tersebut diperoleh saat Dinas Pariwisata Pemkab Kabupaten Labuhanbatu Selatan berkunjung ke PT Chaltex beberapa tahun yang lalu, namun setelah di telusuri ke Pemkab Labuhanbatu Induk, sampai saat ini selembar pun surat penyerahan dari Pihak PT Calthex tidak ada,” imbunya.

Baca juga:  Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Bogor Raya Melakukan Audiensi Dengan BPKAD Kabupaten Bogor

Oleh karena itu, menurut saya gendala hanya pada surat pelepasan dari pihak Calthex belum ada dikeluarkan sementara lokasi air panas tersebut lahannya sudah dikelola oleh masyarakat sehingga Dinas Pariwisata Pemkab Labuhanbatu Selatan belum bisa untuk mengelola menjadi Distinasi Wisata,” pungkas jamil. (Mirwan Hasibuan)

Latest

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Pemdes Bancar Antar Salah Satu ODGJ Ke Pustu Jiwa Paringan

Ponorogo | matapenanews.com - Pemerintah Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo,...

Newsletter

Don't miss

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Pemdes Bancar Antar Salah Satu ODGJ Ke Pustu Jiwa Paringan

Ponorogo | matapenanews.com - Pemerintah Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo,...

Ketua DPC PWRI Bogor Raya Tanggapi Passivenya Respon DLH Kab Bogor Tanggapi Surat Konfirmasi

Kab Bogor | matapenanews.com - Keluarnya LHP (Laporan Hasil...

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya memiliki ragam keunikan terkhususnya dalam kesukaan akan sesuatu, entah kesukaan akan pendakian gunung seperti yang...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah satu negara yang menganut sistim Demokrasi, yaitu Sistem pemerintahan yang diselenggarakan dari Rakyat, oleh Rakyat...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI  Bogor  dengan pimpinan DPRD Kota Bogor di Ruang Rapat Kantor DPRD Kota Bogor Jl.Pemuda No...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini