close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Exclusive Content:

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Tidak Ada Kata Terlambat, Emak-emak di Dusun Pao Beccengnge Desa Bontonyeleng Antusias Belajar Al-Qur’an di MIM

Reporter: Wahyudi

Bulukumba | Gerbang Indonesia – Tiada kata terlambat dalam belajar ataupun menuntut ilmu. Meski sudah memasuki usia tidak muda lagi, ternyata tidak mengurangi semangat para emak-emak di Desa Bontonyeleng, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba untuk belajar membaca Al-Qur’an.

Kegiatan belajar membaca Al-Qur’an tersebut di beri nama Majelis Ilmu Mujahidah (MIM), yang laksanakan di salah satu rumah warga di Dusun Pao Beccengnge tiap empat kali dalam sepekan.

Islawati, perempuan yang identik dengan fashion syar’i ini yang juga salah satu inisiator berdirinya MIM, kepada media Gerbang Indonesia menceritakan secara singkat awal berdirinya MIM.

Baca juga:  Milton Hasibuan Mewakili Menkumham RI : Ajak Lintas Generasi Sumut Untuk Berkarya Ditengah Masyarakat Majemuk.

“Sebenarnya sudah beberapa tahun yang laluji saya berinisiatif mendirikan Majelis ini, cuma kan rumah yang dulu tidak layak dan tidak memungkinkan menampung emak-emak, jadi setelah rumah saya direnovasi barulah saya diskusikan hal ini dengan teman-teman di organisasi saya”, kata perempuan yang berhidung mancung ini, Sabtu (5/2/2022).

Lanjut kata Islawati, menurut ia awalnya ada dua kelompok, remaja dan emak-emak namun yang bertahan sampai saat ini berjumlah 27 orang yaitu mayoritas emak-emak.

Baca juga:  Samatri Chapter Bantar Gebang Resmikan Rumah Pergerakan Korhan Cikiwul

“Kami masih mencari tahu apa yang menyebabkan para adik-adik remaja ini sebagian besar berhenti, dan kami akan mengajak mereka kembali bergabung”, sambungnya.

Dirinya juga berharap agar kedepan, dikampung dimana ia dibesarkan tidak ada lagi emak-emak dan remaja yang tidak bisa membaca Al-Qur’an.

“Saya berharap agar kedepannya tidak ada lagi emak-emak, remaja atau warga yang tidak bisa membaca Al-Qur’an”, ujarnya.

Seluruh emak-emak yang tergabung dalam MIM mengaku bersyukur,hal ini diungkapkan oleh Rismawati, salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang turut bergabung dalam Majelis tersebut.

Baca juga:  Pengabdian Pada Kota Kelahiran Rohmat Selamat Pimpin Paguyuban Masyarakat Kota Bogor Bermartabat

“Kami semua ini bersyukur sekaliki kodong dengan adanya mejelis ini, yang bisa menampung emak-emak untuk belajar mengaji”, Ungkap Risma dengan dialek khas Bugis Bulukumba.

Adapun materi yang diajarkan dalam Majelis Ilmu Mujahidah tersebut, Materi Tahsin, Dirosa, Iqro, dan Perbaikan bacaan Al-Qur’an.

Untuk diketahui,awal berdirinya Majelis Ilmu Mujahidah (MIM) pada bulan April 2021 yang di prakarsai oleh dua Ibu Rumah Tangga (IRT) yaitu, Islawati dan sepupunya,Ibu Masnia yang baru saja meninggal dunia pada hari Senin, 31/1/2022. ( Wahyudi )

Latest

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Pemdes Bancar Antar Salah Satu ODGJ Ke Pustu Jiwa Paringan

Ponorogo | matapenanews.com - Pemerintah Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo,...

Newsletter

Don't miss

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI ...

Pemdes Bancar Antar Salah Satu ODGJ Ke Pustu Jiwa Paringan

Ponorogo | matapenanews.com - Pemerintah Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo,...

Ketua DPC PWRI Bogor Raya Tanggapi Passivenya Respon DLH Kab Bogor Tanggapi Surat Konfirmasi

Kab Bogor | matapenanews.com - Keluarnya LHP (Laporan Hasil...

Jajakan pertama kali di Gunung Ciremai, Ini Adalah Kali Pertama Pendakian Dengan Trek Tersulit.

  Majalengka | matapenanews - Setiap orang memang pada dasarnya memiliki ragam keunikan terkhususnya dalam kesukaan akan sesuatu, entah kesukaan akan pendakian gunung seperti yang...

Peran Perempuan Dalam Pesta Demokrasi 2024, Yuliawati S. Pd . Maju sebagai Bacaleg DPRD Kota Medan Dapil 2 (Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Belawan)”

  Reporter : Joko Kota Medan | matapenanews.com - Indonesia merupakan salah satu negara yang menganut sistim Demokrasi, yaitu Sistem pemerintahan yang diselenggarakan dari Rakyat, oleh Rakyat...

Terkait Masjid Agung kota Bogor, PWRI Bogor Raya Audiensi Dengan Ketua DPRD Kota Bogor

Reporter: Rudi Kota Bogor | matapenanews.com - Audiensi antara PWRI  Bogor  dengan pimpinan DPRD Kota Bogor di Ruang Rapat Kantor DPRD Kota Bogor Jl.Pemuda No...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini