Parung | Mata Pena News – Seorang pemerhati kebijakan pemerintah, Satria, menyoroti keberadaan tumpukan sampah di pinggir jalan dekat Pasar Parung yang dinilai mengganggu kenyamanan masyarakat. Ia menyayangkan kondisi tersebut, apalagi lokasi Unit Pelaksana Teknis (UPT) kebersihan berada tidak jauh dari titik penumpukan sampah.
“Seharusnya ini menjadi perhatian serius. Bau menyengat yang ditimbulkan tentu mengganggu warga dan pengunjung pasar,” ujar Satria.
Seorang warga sekitar, Budi (45), juga mengeluhkan kondisi tersebut. “Sudah lama sampah ini dibiarkan. Kami yang tinggal di sekitar sini jadi terganggu, apalagi kalau hujan, baunya makin parah,” ujarnya.
Satria pun mengingatkan bahwa Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dikenal sangat konsen terhadap isu pengelolaan sampah. “Sudah seharusnya semangat dan komitmen beliau dalam penanganan sampah diturunkan hingga ke level bawah. Jangan sampai masalah klasik seperti ini terus terulang tanpa solusi nyata,” tambahnya.
Ia berharap pihak terkait segera mengambil tindakan konkret agar sampah tidak terus menumpuk dan menimbulkan dampak lingkungan yang lebih luas.
Redaksi