Reporter: Sakban
Sampang | Gerbang Indonesia – Bupati Sampang memberikan pembinaan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerja kementrian agama kabupaten sampang madura dalam rangka resepsi Hari Amal Bakti (HAB) ke-76 di Pendopo Trunojoyo.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kakanwil Kemenag Jawa Timur Drs.Husnul Marom, Wakil Bupati Sampang H.Abdullah Hidayat, Kepala Kantor Kemenag Sampang H.Pardi , Ketua MUI Kabupaten Sampang KH.Bukhori Maksum, Ketua Syuriah PCNU Sampang KH.Syaifudin Abdul Wahid, Ketua PCNU Sampang H.Moh.Itqon busiri, serta seluruh tokoh-tokoh masyarakat se-kabupaten sampang.
H.Pardi selaku kepala Kemenag Sampang mengatakan bahwa sebenarnya ada sekitar 600 orang ASN di ruang lingkup kemenag kabupaten sampang mengutarakan keinginan mereka untuk bertatap muka secara langsung dengan H.Slamet Junaidi selaku Bupati Sampang
“kami sangat amat salut,dan kagum dengan pola kepemimpinan bapak bupati sampang H.Slamet Junaidi yang sangat bersahaja,milenial dan memiliki visi-misi kedepan yang sangat cemerlang, sehingga ada sebagian dari ASN kami yang tidak sekedar menjadikan beliau sebagai panutan, akan tetapi juga menjadikan beliau sebagai sosok figure yang layak kami jadikan idola.” Ungkapnya dihadapan hadirin.
Dirinya juga menyinggung perihal aliran syiah yang dibawa oleh Tajul Muluk, yang mana pengikutnya terlunta-lunta di sidoarjo yang kemudian berhasil diselesaikan dengan cara kekeluargaan sehingga bisa diterima oleh semua pihak, bahkan bisa dibawa kembali ke kampung halamannya di sampang madura, hal itu tidak lain atas perjuangan yang sangat gigih yang dilakukan oleh bupati sampang H.Slamet Junaidi dan teamnya
“pemindahan siswa-siswi kemudian proses lainnya yang memakan dana hampir satu miliar dengan memakai dana pribadi, ini menjadi inspirasi kepada kami bahwa bekerja harus betul-betul diniatkan ibadah semata-mata mengharap ridho Allah SWT” ucapnya.
Sementara itu H.Slamet Junaidi Bupati Sampang dalam sambutannya berpesan kepada para ASN di lingkup Kemenag Sampang, Agar dalam bekerja selalu diniatkan semata-mata ibadah kepada Allah SWT, sehingga dunia-akhiratnya sama-sama diperoleh.
Menurut H.idi tugas utama ASN di lingkup Kemenag Sampang bukan hanya sekedar mengurus urusan madrasah saja, akan tetapi juga harus meningkatkan IPM
“ASN di lingkungan kementrian agama sampang memiliki peran penting untuk turut serta meningkatkan IPM khususnya bagi mereka yang bertugas di madrasah, juga menyuluh melakukan penyuluhan sosialisasi untuk meminimalisir pernikahan dini, yang kian marak akibat tren-tren anak muda sekarang yang meniru-niru artis pujaannya, yang berbeda dengan keadaan dirinya di lapangan” terangnya. (SAKBAN)